Kamis, 01 September 2016

Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah & K.H.M Bedjo Darmoleksono

Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang diresmikan pada tanggal 17 Juni 2014 oleh presiden ke 5 Republik Indonesia ibu Hj. Megawati Soekarno Putri. Bangunan ini dibangun dekat dengan kampus 3 Unversitas Muhammadiyah Malang dan juga dekat dengan terminal Landungsari. Rumah sakit ini merupakan sarana penunjang pendidikan dan merupakan salah sastu profit center dari Universitas Muhammadiyah Malang. Rumah sakit ini berdiri di atas lahan 9 Hektare dna memiliki bangunan utama setinggi 6 lantai dan beberapa bangunan gedung penunjang setinggi 5 lantai dan gedung rawat inap setinggi 3 lantai. Bentuk bangunan megah dan mewah ini memiliki ciri khas arsitektur tiongkok yang menjadikan RS UMM ini di kenali oleh Masyarakat.

Visi :
Menjadi rumah sakit pilihan masyarakat dengan keunggulan dalam pelayanan kesehatan komprehensif, bermutu tinggi, aman dan efektif.
Misi :
  1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan secara utuh, terpadu, dan bermutu
  2. Menyelenggarakan manajemen dan peningkatan kualitas sumber daya manusia
  3. Penguasaan ilmu dan teknologi serta pengembangan layanan unggulan
Berada di dalam kawasan Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang ada sebuah bangunan
megah dan indah dengan bergaya orientar khas tiongkok. Yaitu masjid yang bernama Masjid K.H. M. Bedjo Darmoleksono. Dengan bentuk bangunan yang memiliki konstruksi berbentukkhas cina ini diharapkan masyarakat mengingat dengan kata ” tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina"
Masjid ini merupakan masjid ketiga yang dibangun UMM, dan beri nama Masjid K.H. M. Bedjo Darmoleksono. Nama itu diambil dari seorang tokoh pembaharu Muhammadiyah Malang pada tahun 1930-an, yakni K.H. M. Bedjo Darmoleksono. Kiai Bedjo adalah mubaligh yang memiliki ilmu agama sangat tinggi dan pernah menjadi pimpinan Muhammadiyah Malang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar